Selasa 11 Aug 2015 21:58 WIB
Pilkada 2015

Kapolri Larang Anggotanya Bantu Rekapitulasi Suara

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Ilham
Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti berjalan meninggalkan podium seusai memberikan kata sambutan pada acara pembukaan Konferensi ASENAPOL ke-35 di Jakarta, Selasa (4/8).
Foto: Antara/M Agung Rajasa
Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti berjalan meninggalkan podium seusai memberikan kata sambutan pada acara pembukaan Konferensi ASENAPOL ke-35 di Jakarta, Selasa (4/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepolisian Republik Indonesia gencar melakukan konsolidasi pengamanan Pilkada serentak di Jakarta, Selasa (11/8). Kapolri Jenderal Badrodin Haiti menegaskan, tugas Polri yaitu pengamanan. Karena itu, Badrodin melarang anggotanya membantu melakukan rekapitulasi pada saat penghitungan suara.

"Tidak ada, tadi sudah saya sampaikan. Tugas kita bukan menghitung. Tugas kita adalah pengamanan," ujar Badrodin di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Selasa.

Kemudian, terkait netralitas anggota Polri, menurut pria kelahiran Jember tersebut, jika terbukti tidak netral akan ada saksi kode etik. Sehingga hal tersebut dapat diproses.

Seperti diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah membuka pendaftaran Calon Kepala Daerah. Pilkada serentak dijadwalkan akan digelar pada 9 Desember 2015.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement