Rabu 05 Aug 2015 14:25 WIB

Kemensos Siapkan Rp 15 Miliar untuk Korban Sinabung

Pengungsi Sinabung
Pengungsi Sinabung

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Kementerian Sosial Margowiyono mengatakan pemerintah menyiapkan Rp 15 miliar untuk penanganan korban erupsi gunung Sinabung di Sumatera Utara.

"Ini dari Kemensos saja untuk isi hunian tetap dan juga biaya hidup 2.053 korban erupsi Sinabung," kata Margowiyono, Rabu (5/8).

Presiden Joko Widodo memerintahkan percepatan penanganan pengungsi gunung Sinabung. Saat ini hunian tetap yang sudah dibangun sebanyak 370 unit.

Untuk 370 KK yang tahun ini akan direlokasi, Kemensos menyiapkan Ro2,5 miliar untuk kebutuhan jadup mereka selama tiga bulan.

Dari 2.053 Kepala Keluarga baru 370 KK yang hunian tetapnya sudah selesai dibangun dan siap dihuni, sementara masih ada 1.683 KK yang direlokasi karena desa tempat tinggal mereka terdampak erupsi.

"Sisanya 1.683 KK tahun depan akan dilakukan percepatan penanganannya," ucapnya.

Penanganan gunung Sinabung berbeda dengan penanganan bencana lainnya yang biasanya memiliki siklus tanggap darurat, pascabencana hingga selesai karena Sinabung diperkirakan masih akan terus erupsi hingga sekitar lima tahun ke depan.

Untuk itu, tanggap darurat terus dilakukan begitu juga pascabencana. Masa tangga darurat ditangani oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sementara Kemensos menangani saat sudah menghuni hunian tetap dengan memberikan isi huntap dan jadup.

"Ini tanggung jawab kita, isi huntap sebesar Rp2 juta untuk setiap rumah berupa peralatan dapur sederhana dan jadup sebesar Rp10.000 per hari per jiwa selama tiga bulan," ujarnya.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement