REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Atlet disabilitas Indonesia berhasil membawa pulang 19 medali emas, 12 medali perak dan 5 medali perunggu dari ajang Special Olympics World Summer Games (SOWSG) 2015 di Los Angeles, Amerika Serikat.
"Prestasi ini merupakan perolehan medali terbanyak selama Indonesia mengikuti Olimpiade Disabilitas," ujar Direktur Disabilitas Kementerian Sosial, Nahar, melalui keterangan tertulis yang diterima ROL, Selasa (4/8).
Nahar menjelaskan, 36 medali tersebut didapat dari enam cabang olahraga, yakni bulu tangkis, sepak bola, renang, atletik, bocce dan tenis meja.
Pada SOWSG yang digelar di Los Angeles pada 25 Juli hingga 2 Agustus tersebut, Indonesia mengirim
41 atlet dan 13 pelatih untuk mengikuti tujuh cabang olah raga. Dari 41 atlet yang berlaga, 30 orang diantaranya berhasil pulang dengan membawa medali.
Para atlet yang telah mengharumkan nama Indonesia itu rencananya akan tiba di Jakarta pada Selasa pukul 13.00 WIB siang ini. Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa rencananya akan menyambut kepulangan para pahlawan olahraga tersebut.
Special Olympics World Summer Games merupakan olimpiade khusus bagi penyandang disabilitas. Tahun ini, olimpiade tersebut diikuti oleh 177 negara, 7000 atlet, 3000 pelatih, 30 ribu relawan, dan dihadiri 500 ribu pengunjung dan suporter dari seluruh dunia.
Indonesia telah menjadi peserta dalam kegiatan olahraga khusus bertaraf Internasional tersebut sebanyak tujuh kali, yakni lima kali dalam SOWSG dan dua kali SOWWG (Special Olympics World Winter Games). Empat tahun sebelumnya dalam ajang SOWSG XIII tahun 2011 yang dilaksanakan di Athena Yunani, Indonesia berhasil membawa pulang I5 medali emas, 13 medali perak, dan 11 medali perunggu.