REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Kepolisian Sektor Dramaga, Kabupaten Bogor masih menyelidiki penyebab kasus gantung diri mahasiswa kedokteran hewan IPB, Arkadius Bayu.
"Penyebab gantung diri masih dalam penyidikan," ungkap Kapolsek Dramaga, AKP Syaepudin Gayo, Senin (3/8).
Arkadius Bayu ditemukan tewas gantung diri di rumah kostnya, Perum Dramaga Cantik, Kabupaten Bogor, pada Minggu (2/8), pagi. Saksi yang pertama kali mengetahui kematian Bayu adalah Muhammad Rizki Adlrian Prabowo, kawan yang datang berkunjung.
Rizki yang datang sekitar pukul 06.00 merasa aneh karena tidak ada jawaban saat ia memanggil rekannya. Selanjutnya, ia membuka pintu rumah korban yang sudah dalam keadaan tak terkunci dan melihat korban sudah dalam keadaan tergantung.
Rizki segera melaporkan kematian mahasiswa kelahiran Tanjung Pinang, 1 Desember 1993 itu ke Polsek Dramaga.
Di TKP, polisi mengamankan barang bukti berupa satu buah tambang berukuran kurang lebih dua meter berwarna biru dan satu buah kursi kayu. "Korban telah dibawa ke RSCM Jakarta untuk dilakukan visum et repetum," ujar Syaepudin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika