Senin 06 Jul 2015 17:07 WIB

Ini Kriteria yang Dinilai Pansel KPK Saat Tes Objektif

Rep: C32/ Red: Angga Indrawan
Juru Bicara Pansel Calon Pimpinan KPK, Betti S Alisjahbana (kanan) memberikan keterangan kepada wartawan sesuai melakukan pertemuan bersama pimpinan KPK di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (9/6).(Republika/Raisan Al Farisi)
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Juru Bicara Pansel Calon Pimpinan KPK, Betti S Alisjahbana (kanan) memberikan keterangan kepada wartawan sesuai melakukan pertemuan bersama pimpinan KPK di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (9/6).(Republika/Raisan Al Farisi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru bicara panitia seleksi (pansel) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Betti Alisjahbana menyatakan akan ada beberapa hal yang ingin dilihat dari para calon pimpinan (capim) KPK dalam tes selanjutnya. Hal tersebut ia utarakan terkait tes objektif dan pembuatan makalah oleh capim KPK.

“Nanti dalam tes objektif dan pembuatan makalah, kami akan melihat kompetensi, kejujuran, dan beberapa hal lain yang dapat kami nilai,” kata Betti kepada ROL, Senin (6/7).

Ia menambahkan, beberapa hal lain tersebut tentunya mempunyai kriteria yang sesuai dengan yang dibutuhkan sebagai pemimpin KPK. Kriteria tersebut secara garis besar mengenai integritas tinggi yang dimiliki oleh setiap capim KPK.

Tak hanya itu, menurut Betti ada yang perlu juga dilihat dari setiap masing-masing individu capim KPK. “Nantinya perlu juga perlu dinilai kemampuan kepemimpinan yang dimiliki mereka (capim KPK) semua,” ungkap Betti.

Selanjutnya, Betti menyatakan para capim KPK harus independen. Kemudian, kata dia, ompetensi yang dimiliki harus juga sesuai dengan apa yang dibutuhkan ileh seorang pimpinan KPK.

Diketahui, seleksi tes objektif dan pembuatan makalah deskripsi diri akan dilaksanakan pada 8 Juli 2015. Seleksi tersebut akan diikuti oleh 194 orang yang sebelumnya lolos dalam tes administratif. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement