Kamis 02 Jul 2015 05:25 WIB

Gadis 7 Tahun Diduga Digauli Tiga Temannya

Rep: C39/ Red: Ilham
Ilustrasi pemerkosaan di bawah umur.
Ilustrasi pemerkosaan di bawah umur.

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Seorang gadis berumur 7 tahun diduga mendapat perlakuan tidak senonoh dari tiga teman laki-laki sebayanya. Tiga anak laki-laki tersebut menggauli anak perempuan itu di rumah kosong yang berada di kawasan Bekasi Timur.

"Sebenarnya kita tidak ingin mengekspos ini, tapi karena sudah tercium media perlu kita berikan informasi, tapi saya tidak bisa memberikan identitas dan alamat korban, karena ini sangat rahasia," kata Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Kota Bekasi, Syahroni, Rabu (1/7).

Menurut Syahroni, ada orang tua yang melaporkan kepada pihaknya bahwa anak perempuannya mendapat perlakuan seksual.

Dia menjelaskan, awalnya anak perempuan yang masih kelas satu di salah satu Sekolah Dasar (SD) di Bekasi Timur itu bermain dengan teman-teman lawan jenisnya di sekitar rumahnya, tepatnya di sebuah rumah kosong. Lalu orang tua dari anak perempuan itu mendatangi rumah kosong tersebut dan melihat putrinya sudah tanpa busana dan telah digauli oleh tiga teman lelakinya.

"Sampai saat ini kita sudah berikan terapi kepada korban, sedangkan untuk tiga anak laki-laki itu belum bisa kita mintai keterangan, tapi sudah kita berikan surat panggilan untuk dimintai keterangan lebih lanjut," kata Syahroni.

Roni mengatakan, pihaknya akan melakukan pendekatan persuasif kepada tiga anak laki-laki itu. Sebab, mereka masih tergolong anak-anak yang belum bisa dihukum. "Tapi kita akan lakukan terapi," ujarnya.

Atas kejadian ini, Syahroni mengimbau kepada para orang tua untuk bisa lebih intensif dalam memberikan pengetahuan seksual kepada anaknya. Mereka tidak boleh memberikan kebebasan kepada anaknya sejak dini. "Ini permasalahan yang perlu kita perhatikan, karena anak yang memang masih sangat kecil ini sudah berpikiran porno, dan upaya yang kita lakukan nanti memberikan terapi supaya seorang anak tidak terlalu berimajinasi untuk berpikiran porno," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement