REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mulai melakukan berbagai persiapan di wilayahnya menjelang arus mudik Lebaran 2015.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyatakan, persiapan jelang arus mudik kali ini tidak akan jauh berbeda dengan perayaan tahun sebelumnya.
"Berbagai persiapan mulai kita lakukan jelang arus mudik Lebaran. Sejauh ini, persiapannya berjalan lancar, tidak ada masalah. Persiapannya pun standar, masih sama seperti tahun lalu," katanya, Senin (29/6).
Dia pun memastikan seluruh Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) terkait telah mengetahui dan melaksanakan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing, sehingga persiapan arus mudik dapat berjalan lancar.
Mantan Bupati Belitung Timur itu menyebutkan, salah satu persiapan yang dilakukan, yakni pelaksanaan tes urine terhadap seluruh pengemudi bus antar kota antar provinsi (AKAP) di terminal-terminal bus yang ada di wilayah Kota Jakarta.
"Kegiatan tes urine untuk sopir bus AKAP pasti dilakukan, sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Tes ini dilakukan untuk menjamin keamanan dan kenyamanan para penumpang selama di perjalanan," ujar Basuki.
Di sisi lain, dia pun mengaku tidak khawatir akan terjadi kekurangan jumlah armada bus AKAP untuk mengangkut para pemudik karena warga Jakarta dinilai sudah cukup cerdas dalam memilih angkutan Lebaran.
"Saya rasa, warga Jakarta saat ini sudah cukup pintar dalam memilih moda transportasi untuk mudik ke kampung halamannya masing-masing. Ada yang naik kereta, bus, pesawat, bahkan ada juga yang memanfaatkan program-program mudik gratis," ungkap Basuki.
Ikuti Whatsapp Channel Republika