Senin 29 Jun 2015 06:21 WIB

Pangdam I/BB Bantu Pengungsi Erupsi Sinabung

Sejumlah warga pengungsi Sinabung membawa paket sembako bantuan untuk pengungsi Sinabung, di Desa Gamber, Tiga Serangkai, Karo, Sumut, Jumat (17/10). (Antara/Septianda Perdana)
Sejumlah warga pengungsi Sinabung membawa paket sembako bantuan untuk pengungsi Sinabung, di Desa Gamber, Tiga Serangkai, Karo, Sumut, Jumat (17/10). (Antara/Septianda Perdana)

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Panglima Komando Daerah Militer I Bukit Barisan Mayjen TNI Edy Rahmayadi memberikan bantuan kepada pengungsi erupsi Gunung Sinabung di Desa Batu Karang, Kecamatan Payung, Kabupaten Karo, Sabtu.

Didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Pengurus Daerah Ibu Nawal Edy Rahmayadi, Pangdam mengatakan, pihaknya sangat prihatin dengan kondisi kehidupan para pengungsi, terutama para orang tua dan anak kecil yang berada di posko pengungsian.

Erupsi Gunung Sinabung sudah hampir berlangsung hampir lima tahun lamanya, sehingga masyarakat tiada henti-hentinya menerima segala cobaan.

"Para pengungsi tersebut sering berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat yang lainnya," ujar Pangdam.

Ia menyebutkan, masyarakat terkadang diinstruksikan untuk pulang kampung karena pihak vulkanologi menyatakan sudah aman. Namun beberapa waktu harus mengungsi karena erupsi kembali terjadi. "Jadi, kami berharap agar warga tetap bersabar dalam menghadapi cobaan tersebut," katanya.

Pangdam menambahkan, pemerintah akan tetap berusaha semaksimal mungkin untuk membantu para pengungsi. Pihaknya berharap para pengungsi untuk terus berdoa menurut keyakinan masing-masing agar erupsi Gunung Sinabung tersebut segera berhenti.

"Tidak ada yang tahu kapan berakhirnya erupsi Gunung berapi itu, bahkan sampai sekarang ahlinya saja tidak dapat memprediksi kapan akan berhenti," kata mantan Pangdiv-1 Kostrad itu.

Pangdam juga mengimbau agar warga yang bermukim di radius 3 hingga 5 kilometer agar segera mengungsi ketempat yang lebih aman. 

"Letusan Gunung Sinabung sewaktu-waktu bisa saja terjadi, bila dilihat dari tingginya frekuensi," kata Mayjen TNI Edy.

Pada kegiatan itu, Pangdam meninjau tiga titik posko pengungsian yaitu, Balai Desa Batu Karang Kecamatan Payung, Posko Gudang Jeruk di Desa Surbakti, Kecamatan Simpang Empat, dan Balai Desa Tongkoh, Kecamatan Dolahrakyat.

Dalam kunjungan itu, Pangdam bersama tim Artha Graha Peduli memberikan bantuan kepada warga yang mengungsi berupa masker, mukenah, sajadah, pembalut bayi, obat tetes mata, papan catur, susu bubuk, tikar plastik, mainan anak-anak, dan air mineral.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement