REPUBLIKA.CO.ID, GUNUNG KIDUL -- Dua korban yang tertimbun longsoran tebing Pantai Sadranan di Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, berhasil dievakuasi tim gabungan, setelah 1,5 jam terjebak dalam reruntuhan batu.
Kapolsek Tepus AKP Yulianto mengatakan tebing ambles pada pukul 15.00 WIB. Sementara seorang korban meninggal yang berhasil dievakuasi dengan jenis kelamin laki-laki dalam kondisi lemas pada pukul 16.25 WIB.
"Untuk yang meninggal belum tahu lelaki atau perempuan," kata Yuliyanyo di lokasi Pantai Sadranan, Rabu (17/6).
Ia mengatakan saat ini petugas tengah berusaha menyelamatkan korban lainnya yang masih terjebak di dalamnya.
"Diperkirakan ada sekitar 10 orang yang tertimbun," kata dia.
Sementara itu, anggota Polsek Tepus Iptu Y. Wuryanto mengatakan identitas korban yang bernama Joko Susanto (37) merupakan warga Ngablak RT 02/RW 02, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang.
Menurut Wuryanto, proses identifikasi lebih lanjut akan berkoordinasi dengan petugas dari Polres Gunung Kidul.
"Untuk keterangan lebih lanjut kami menunggu proses identifikasi dari petugas," katanya.
Dia mengungkapkan dari saku korban di temukan dompet berwarna coklat yang berisi uang tunai sebesar Rp320 ribu rupiah, SIM C dan SIM A, STNK Honda Vario AA 4421 EG atas nama Sugito, KTP dan selembar uang dollar 1 real.