REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Andrinof Chaniago ternyata memiliki "sisi lain" yang jarang diketahui publik. andrinof ternyata ahli dalam dunia sastra khususnya seni menulis dan membaca puisi.
"Awalnya saya menikmati syair-syair pujangga. Lalu sejak SMP saya mulai menyukai menulis dan membaca puisi. Sering ikut lomba puisi dan salah satu puisi saya berjudul "Pintu", saat itu dimuat harian Kompas dan koran-koran lain," kata Andrinof, Senin (15/6).
Keahliannya tersebut ditunjukkan saat menghadiri acara pengukuhan susunan pengurus pusat Institut Kajian Lembang 9 (L9) 2015-2020, sebuah lembaga kajian yang dibidani oleh Wapres Jusuf Kalla sejak 2004.
Pendiri Eksekutif Cirus Surveyors Group itu naik ke panggung dan membacakan salah satu puisi Aspar berjudul "Sungai Ibukota". Menurutnya puisi itu relevan dengan semangat agenda pembangunan infrastruktur yang dicanangkan Jokowi-JK.
Andrinof mengatakan, sebuah media nasional terkemuka baru-baru ini mengungkapkan penelitiannya bahwa 64 persen rakyat Indonesia tidak tertarik baca atau menulis puisi. "Alhamdulillah saya masih yang termasuk dalam 36 persen," lelaki kelahiran Padang tahun 1962 itu.