Rabu 10 Jun 2015 10:14 WIB

Bareskrim Diminta Usut Tuntas Setoran Konsedat ke TPPI

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA –- Bareskrim Polri didesak segera mengusut pihak-pihak yang terkait kasus pat gulipat setoran kondensat BP migas ke TPPI yang merugikan negara hingga Rp 6 Triliun. Menurut analis Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia, Salamuddin Daeng, penyidik Bareskrim seharusnya memeriksa siapapun yang terlibat.

‪Menurutnya, pejabat-pejabat yang terlibat dalam kasus setoran kondensat bagian negara langsung kepada TPPI, sudah seharusnya diperiksa tanpa terkecuali. Apalagi TPPI pernah melayangkan surat kepada Pertamina. "Usut tuntas, termasuk Ari Soemarno yang kemungkinan terlibat dalam kasus TPPI," katanya, Sealasa (9/6).‬

‪Seperti diketahui,  Presiden Direktur PT Trans Pacific Petrochemical Indotama, Honggo Wendratmo pada 28 agustus 2007 melayangkan proposal kepada PT Pertamina yang ditujukan langsung kepada Presiden Direktur Pertamina, Ari Soemarno.‬

‪PT TPPI mengajukan proposal pengantaran Senipah dan pembayaran Kerosene untuk mendukung perdagangan TPPI. Dalam surat tersebut disebutkan PT TPPI memberikan apresiasi kepada PT Pertamina atas kerja samanya bisa mendapatkan Trade Finance Facility (TFF) senilai 345 juta dolar AS dari konsorsium perbankan yang dipimpin UOB.‬

‪Fasilitas tersebut untuk memenuhi perjanjian Collateral Value Ratio (CVR) atau rasio nilai agunan pada level minimun 110 persen. Namun pada pelaksanaannya, di pasar terjadi perubahan harga kondensat dan petroleum yang mengakibatkan CVR jatuh dibawah 110 persen sejak Agustus 2007.‬

‪Dalam dokumen tersebut disebutkan untuk menolong jatuhnya CVR, PT TPPI meminta bantuan Ari Soemarno selaku presiden direktur Pertamina. Pertama, Pertamina menyediakan dua kargo senipah (loading 28 agustus dan 8 september 2007) dengan basis terbuka. Kedua, Pertamina membayar tunai lifting kerosene bulan agustus yang sebelumnya disepakati pada PDI. ‬

‪Pertamina, dalam surat balasannya menyetujui untuk mengirim dua kargo senipah dengan 60 hari akun basis terbuka. Pertamina meminta, pertama Kondensat Senipah di harga ICP 3,20 dolar AS plus alpha. Alpha yang dimaksud adalah 0,5 dolar AS. Kedua, TPPI akan menyediakan 5.000 ton benzene setiap dua bulan untuk pertamina dan petral, dan ketiga, TPPI akan memberikan prioritas kepada pertamina atau petral untuk pembelian paraxylene.‬

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement