Selasa 09 Jun 2015 13:40 WIB

Jokowi Minta Penggunaan Bahan Baku Lokal Dimaksimalkan

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Angga Indrawan
Presiden Joko Widodo memimpin Rapat Terbatas bersama Menteri Kabinet Kerja membahas persiapan jelang bulan Puasa dan Idul Fitri di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Senin (25/5).
Foto: Antara/Yudhi Mahatma
Presiden Joko Widodo memimpin Rapat Terbatas bersama Menteri Kabinet Kerja membahas persiapan jelang bulan Puasa dan Idul Fitri di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Senin (25/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta penggunaan bahan baku lokal dalam industri dimaksimalkan. Presiden menilai, hingga kini masih banyak produk yang memakai bahan baku impor meskipun sebenarnya bahan lokal tersedia. 

"Sehingga banyak kapasitas industri pabrik yang seharusnya bisa 90 persen, hanya 40-60 persen. Ini akan menjadi konsen kita bersama," ujarnya saat membuka rapat terbatas di Kantor Presiden, Selasa (9/6).

Padahal, jika penggunaan bahan baku lokal dimaksimalkan, sambung Jokowi, pertumbuhan ekonomi akan naik lebih cepat. Oleh karenanya, pemerintah berencana membuat aturan yang 'memaksa' pelaku industri memaksimalkan penggunaan bahan baku dari dalam negeri. 

"Untuk mencapai tujuan itu perlu penyesuaian dan regulasi yang sistematis yang nanti ingin kita laksanakan," ucap Jokowi. 

Rapat terbatas kali ini dihadiri oleh Menteri Perdagangan Rahmat Gobel, Menteri Perindustrian Saleh Husin, Menteri Perekonomian Sofyan Djalil dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement