REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak akan dilaksanakan pada tahun ini. Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Ikhsan Modjo menyatakan siap maju bersaing menjadi calon wali kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Dia memiliki misi untuk mewujudkan mimpi-mimpi membangun Tangsel menjadi kota yang cerdas, bersih, sehat, aman, dan nyaman. "Visi misi saya ada 200-an tapi intinya nanti akan dirangkum menjadi satu yaitu Smart Tangsel," ujar Ikhsan di gedung Republika, Jakarta Selatan, Selasa (5/5).
Dia akan berusaha mewujudkan mimpi menyelesaikan permasalahan yang masih melanda Tangsel. Mulai dari infrastruktur, perempuan dan anak, lahan hijau, program kesehatan, pendidikan, dan industri kreatif. Dari segi perempuan dan anak, ia berencana membuat pusat penitipan anak di Tangsel yang dapat dimanfaatkan oleh para ibu yang berkarier.
Dia menyebutkan, sebanyak 50 persen dari pekerja di Tangsel adalah perempuan sehingga masalah ini menjadi salah satu programnya. Rencana ini akan mendukung pekerja wanita yang kemungkinan kesulitan meninggalkan anaknya yang masih kecil. Tentunya dengan keamanan yang terjaga, meningat banyak kasus penganiayaan pada anak di tempat penitipan seperti itu.
Ia menambahkan dari segi infrastruktur akan membangun jalur monorail yang melingkar untuk memudahkan penggunanya menuju stasiun. Tanpa perlu harus menggunakan kendaraan umum dan menempuh perjalanan jauh di pinggiran kota.
Konsep ini diyakininya dapat mengurangi beban kemacetan yang melanda kota tersebut. Selain itu ide ini dapat menjadi program mengurangi polusi, lebih aman, dan dapat menekan masyarakat untuk beralih dari kendaraan pribadi.
Pembangunan infrastruktur memang menjadi ide utama misinya jika terpilih menjadi wali kota. Selain membangun jalur dengan nama Circle Line tersebut, ia juga ingin membenahi masalah jalan. Ia melihat markah jalan yang sempit menjadi salah satu penyebab kemacetan. Diperparah dengan tikungan di perempatan jalan yang menjadi titik rawan macet.