REPUBLIKA.CO.ID, BOYOLALI -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyalali mengingatkan warga di daerah rawan banjir. Bencana susulan banjir diprediksi masih bakal terjadi.
Pasalnya, hujan deras diperkirakan masih berlangsung hingga Mei.
"Banjir susulan diperkiran masih terjadi. Hujan diperkiran hingga satu bulan ke depan. Warga di daerah rawan banjir diimbau lebih waspada kemungkinan banjir susulan,'' ujar Kepala BPBD Kabupaten Boyolali Nur Khamdani, Sabtu (25/4).
Prediksi BMKG (Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika) hujan deras diperkirakan hingga pekan ketiga bulan Mei.
Saat ini, berdasar data yang diperoleh BPBD dari BMKG, curah hujan yang turun di Boyolali mencapai 201-300 mm per detik. Curah hujan itu jauh diatas curah hujan normal yang rata-rata hanya mencapai 101-150 mm per-detik. Tingginya curah hujan yang turun ke permukaan tanah akan mengakibatkan genangan dan rawan terjadinya banjir susulan.