REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Sebuah kapal yang mengangkut 35 penumpang dilaporkan tenggelam di perairan Sungai Mahakam, di Desa Segihan, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Selasa (14/4) dini hari. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kutai Kartanegara Darmansyah yang dihubungi dari Samarinda, Selasa sore, membenarkan kecelakaan tersebut.
"Terjadi pada Selasa dini hari sekitar pukul 01.00 WITA," kata dia, Selasa (14/4).
Kapal dengan nama DC 02 berpenumpang 35 orang tersebut berangkat dari Kota Samarinda dengan tujuan Desa Jantur, Kecamatan Muara Kaman. Namun saat berada di RT 9, Desa Segihan, kapal tersebut tenggelam.
Pada peristiwa itu, kata Darmansyah, 34 penumpang berhasil selamat sementara satu penumpang atas nama Lina belum ditemukan. Tim SAR Gabungan baik dari BPBD Kutai Kartanegara dan Kaltim, kepolisian setempat dibantu masyarakat sempat melakukan penyisiran untuk mencari korban yang dinyatakan hilang akibat tenggelamnya kapal DC 02 tersebut.
Berdasarkan keterangan para penumpang, kapal itu tenggelam akibat mesin pompa rusak. Penumpang yang sempat dinyatakan hilang yakni Lina, tadi pagi (Selasa) sekitar pukul 10.00 WITA jasadnya sudah ditemukan.
"Jasad korban langsung dievakuasi ke Desa Jantor, Kecamatan Muara Muntai. Sementara nahkoda atas nama Zainuri dan pemilik kapal Jaini, masih dimintai keterangan oleh kepolisian setempat," ujar Darmansyah.