REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat Politik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Muhammad Azhar menilai sosok Wakil Ketua Umum PDI Perjuangan akan sangat menentukan masa depan partai itu. Dia menilai sosok yang berpotensi menempati posisi tersebut adalah Pramono Anung. 

"Pramono Anung Sangat Potensial menjadi Wakil Ketua Umum," kata Azhar saat dihubungi Republika, Jumat (9/4).

Dalam pengamatannya, Pramono Anung selain memiliki kedekatan dengan Megawati, juga kerap dijadikan andalan bagi PDIP untuk melobi persoalan politik yang strategis. Sementara, Puan Maharani dinilai belum mampu menjadi sosok figur yang kuat pengganti Mega.

Menurut dia, sosok Waketum dinilai penting mengingat Megawati yang sudah tua dan akan mengalami kemunduran progresifitas. Sosok Waketum ini nantinya berpeluang untuk mendulang suara di pemelihan selanjutnya.  

"Sangat penting, sebab PDIP harus mempunyai figur baru pengganti Mega kelak. Jika tidak, akan rawan dengan pergesekan," ujarnya.

Azhar menyebut, kedepan peluang terbentuknya faksi di partai sangat kuat. Sebab, sosok Mega sudah puluhan tahun mendominasi kekuasan PDIP. Dominasi Mega membuat kader yang bersinar tak memiliki peluang untuk bisa menggeser posisi Mega. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika