Selasa 31 Mar 2015 20:11 WIB

Akar Rumput PDIP Masih Membutuhkan Trah Soekarno

Megawati
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Megawati

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani mengatakan dukungan dari DPD PDI Perjuangan dari seluruh Indonesia agar Megawati Soekarnoputri melanjutkan kepemimpinannya sebagai ketua umum selama lima tahun ke depan adalah perwujudan dari etika politik.

"Dalam AD/ART partai memang tidak mengatur ketua umum PDI Perjuangan harus dari trah Soekarno. Namun, keberadaan trah Soekarno sampai saat ini masih diperlukan untuk menjaga dukungan dari simpatisan akar rumput," kata Puan Maharani di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Selasa (31/3).

Menurut Puan, banyak simpatisan dari akar rumput yang mendukung PDI Perjuangan karena mengagumi figur Soekarno.

Trah Soekarno di PDI Perjuangan sampai saat ini menjadi perekat antarkader dan antarsimpatisan, terutama di daerah yang berbasis akar rumput.

Putri dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri ini menambahkan, di internal PDI Perjuangan sepakat bahwa trah Soekarno masih diperlukan untuk mengisi posisi ketua umum. PDI Perjuangan yang saat ini menjadi partai pemerintah setelah selama 10 tahun berada di luar pemerintahan, menurut Puan, masih memerlukan trah Soekarno untuk menjaga persatuan partai pada proses transformasi.

"Keberadaan trah Soekarno ini bukan hanya sebagai strategi politik tapi sesuai dengan koridornya," katanya.

Sebelumnya, pengurus DPD PDI Perjuangan dari seluruh Indonesia yang menjadi peserta Rapimnas IV PDI Perjuangan, di Semarang, pada September 2014, sepakat meminta Megawati Soekarnoputri untuk melanjutkan kepemimpinannya sebagai ketua umum DPP PDI Perjuangan periode 2015-2020. PDI Perjuangan akan menyelenggarakan Kongres di Bali, pada 8-12

April 2015.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement