REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menyoal laporan kebangkrutan 3.600 peternak ayam lokal dari Himpunan Peternak Unggas Lokal Indonesia (Himpuli), Kementerian Pertanian (Kementan) mengaku belum mendapatkan laporan terkait kebenarannya.
"Jadi, gimana saya mau komentar, saya tidak tahu apa kasusnya," kata Direktur Budidaya Ternak Direktorat Jenderal Peternakan Kementan, Fauzi Luthan, kepada Republika.co.id, Senin (9/3).
Makanya, menindaklanjuti hal tersebut, ia akan melakukan pengecekan terlebih dahulu agar tahu akar permasalahannya untuk kemudian dicari solusinya. Selama ini, lanjut dia, pemerintah memberi sejumlah dukungan dalam bentuk paket bantuan, pembinaan dan dana untuk para peternak. Sehingga, perlu data rinci untuk menindaklanjuti laporan tersebut.
Ia pun tak berkomentar banyak soal tudingan pemberian bantuan yang tak tepat sasaran dan bahkan berbau politis. "Lihat saja ke lapangan bagaimana adanya, kan kalau saya membantah, Anda juga tidak akan percaya," katanya.