REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan akan berjalan sendiri jika persoalan terkait RAPBD dengan DPRD tidak menemukan titik temu.
"Apabila DPRD tetap memaksa program Rp 12,1 triliun kami akan menyusun sendiri dengan jumlah nominal yang sama seperti APBD pada 2014 lalu, jadi dari Pergub ke Kemendagri," kata Basuki, Jumat (6/3).
Setelah pengajuan Pergub, langkah selanjutnya Kemendagri akan menyeleksi RAPBD dari Pemprov. Kemudian jika Kemendagri menyetujui, maka tidak akan ada lagi perubahan.
Kemendagri sebelumnya telah menerima kedatangan Ahok sapaan akrab Basuki pada Rabu (4/3) terkait RAPBD 2015. Kemudian Kemendagri mempertemukan kedua pihak yang bersangkutan antara DPRD dan Pemprov, untuk melakukan mediasi, Kamis (5/3).
Namun ternyata pertemuan keduanya belum juga membuahkan hasil. Sementara kini Pemprov DKI Jakarta memang tengah menunggu RAPBD 2015 dari Kemendagri.
RAPBD masih akan diserahkan pada pemprov pada yang 13 Maret mendatang. Setelahnya Pemprov, Badan Anggaran (Banggar) DKI dan DPRD akan diberi waktu selama tujuh hari.