REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Surabaya menunjukkan fasilitas terbaru mereka yang disebut Sky Lift. Mobil yang dilengkapi wahana angkat setinggi 55 meter tersebut digadang sebagai solusi menjangkau titik kebakaran di gedung-gedung tinggi.
Merayakan Hari Pemadam Kebakaran Nasional ke-69, Sky Lift dipamerkan dalam simulasi di halaman Balai Kota Surabaya, Selasa (3/3). Tidak hanya dipajang, tapi juga menunjukkan kemampuannya dalam menangani kebakaran di gedung bertingkat.
Para personel Dinas Kebakaran Kota Surabaya, termasuk Srikandi Baruna, melakukan simulasi pemadaman yang terjadi di lantai III gedung Balai Kota Surabaya sebelah Barat. Dengan menaiki tangga mobil Sky Lift, personel Srikandi Baruna, Ayu Sulistyowati, dengan cepat dan cekatan menjangkau lantai III Balai Kota lalu mengevakuasi korban yang terjebak.
Kelebihan lain dari mobil Sky Lift adalah bisa bermanuver. Korban tidak hanya bisa dievakuasi ke daratan melalui metode vertical rescue. Tetapi juga bisa diamankan di gedung lain yang posisinya aman.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menyampaikan kebanggaannya terhadap Sky Lift miliki Dinas Kebakaran Kota Surabaya. Menurut Risma, dengan ‘wajah’ kota yang disesaki banyak gedung bertingkat, Surabaya memang harus memiliki armada pemadam kebakaran canggih seperti Sky Lift.
Risma menyampaikan, mobil Sky Lift menjadi jawaban atas masalah yang sebelumnya dihadapi para personel Dinas Kebakaran Kota Surabaya ketika melakukan pemadaman di gedung tinggi.
“Kita memang harus memiliki ini (mobil Sky Lift). Karena mobil ini safe dan juga bisa bermanuver. Mobil ini penting untuk mengantisipasi kebakaran yang terjadi di bangunan tinggi ataupun gedung bertingkat,” ujar Risma.
Seusai simulasi, Risma mencoba menaiki tangga mobil sky lift bersama Ketua DPRD Surabaya. Walikota terlihat rileks ketika tangga mobil tersebut diangkat ke angkasa.
Sementara Kepala Dinas Kebakaran Kota Surabaya, Chandra Oratmangun mengatakan, keberadaan mobil sky lift tersebut memang sangat membantu kinerja dari personelnya. “Kinerja kami sangat terbantu, terutama ketika mengevakuasi kebakaran di gedung-gedung bertingkat,” kata Chandra.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
