Selasa 24 Feb 2015 20:47 WIB

Gunung Tidar Dikembangkan Sebagai Wisata Unggulan

Ilustrasi.
Foto: Wikipedia
Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, MAGELANG -- Pemerintah Kota Magelang, Jawa Tengah, mengembangkan secara bertahap berbagai program pembangunan untuk mewujudkan Gunung Tidar sebagai objek wisata unggulan daerah setempat.

"Pemkot 'meng-update', 'meng-upload', dan mengaktualisasi Gunung Tidar untuk mewujudkan destinasi wisata unggulan kota ini," kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya, dan Pariwisata Pemkot Magelang Hartoko di Magelang, Selasa (24/2).

Ia mengatakan hal itu saat menghadiri jumpa pers terkait dengan kegiatan bertajuk "Arus Sungai Sastra Magelang" pada 28 Februari-1 Maret 2015 yang dipusatkan di puncak Gunung Tidar.

Gunung Tidar berada di tengah-tengah Kota Magelang yang meliputi tiga kecamatan dan 17 kelurahan. Selain menjadi salah satu tempat untuk pendidikan taruna Akademi Militer, Gunung Tidar juga menjadi tujuan masyarakat dari berbagai daerah berziarah, terutama pada hari-hari tertentu.

Setiap tahun baru dalam kalender Jawa, Sura, Gunung Tidar juga menjadi tujuan pengunjung untuk berziarah, sedangkan setiap 17 Agustus menjadi tempat upacara pengibaran bendera Merah Putih.

Di bagian gunung tersebut terdapat petilasan tokoh Magelang pada masa lampau, yakni Syekh Subakir dan Kiai Sepanjang, sedangkan di pelataran puncaknya terdapat tugu dengan tulisan huruf Jawa "S" (Sa), dan makam yang dikenal sebagai petilasan Ismoyo atau Semar dengan atap bangunan berbentuk kerucut.

Ia mengemukakan pentingnya informasi menyangkut objek wisata Gunung Tidar disebarluaskan kepada masyarakat luas agar tingkat kunjungan ke tempat itu semakin meningkat dari tahun ke tahun.

Pada kesempatan itu, ia tidak menyebut secara detail tentang rata-rata jumlah pengunjung Gunung Tidar setiap tahun.

Selain itu, Hartoko juga menyatakan apresiasi terhadap penyelenggaraan kegiatan sastra bertajuk "Arus Sungai Sastra Magelang".

"Kami berkepentingan dengan agenda ini, agar perkembangan sastra di Kota Magelang semakin baik pada masa mendatang. Apalagi pemilihan tempat di Gunung Tidar, tentunya juga mendukung upaya pemerintah untuk mengembangkan objek wisata Gunung Tidar," katanya.

Beberapa waktu lalu, katanya, puluhan anggota suatu asosiasi pelaku usaha pariwisata juga menjadikan Gunung Tidar sebagai salah satu tempat mereka melakukan rangkaian pertemuan di Kota Magelang.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement