Senin 16 Feb 2015 17:44 WIB

'Saya Kasihan Dengan Pegawai Pajak'

Rep: Satria Kartika Yudha / Red: Ilham
Kampanye Generasi Muda Pedupi Pajak di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Kampanye Generasi Muda Pedupi Pajak di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat Perpajakan dari Universitas Pelita Harapan, Roni Bako menilai target penerimaan pajak sebesar Rp 1.294 triliun terlalu besar. Ia meyakini target tersebut tidak akan bisa tercapai. 

"Target tersebut tidak masuk akal. Mau berapapun gaji pegawainya, saya yakin tidak bisa tercapai," kata Roni kepada Republika, Senin (16/2). 

Roni menghitung, dengan target sebesar itu, maka Ditjen Pajak dalam sebulan setidaknya harus mengumpulkan Rp 100 triliun. Adapun jika dibagi dalam sebulan dengan 20 hari kerja, maka dalam sehari pajak yang harus dikumpulkan Rp 5 triliun. 

"Bisa gak tuh sehari Rp 5 triliun? Saya sih kasihan sama teman-teman di Ditjen Pajak," kata Roni. 

Sikap pesimistis Roni bukan tanpa alasan. Pasalnya, penerimaan pajak di Januari 2015 tercatat sebesar Rp 69 triliun. Sementara target yang harus dikumpulkan Rp 76 triliun. Itu artinya, penerimaan pajak pada Januari kurang Rp 7 triliun.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement