REPUBLIKA.CO.ID, MANILA -- Presiden Joko Widodo mengatakan nota kesepahaman (MoU) terkait pengembangan bisnis industri otomotif Malaysia, Proton merupakan kesepakatan yang awal sekali dan bersifat antara bisnis dengan bisnis.
"Itu kan bussiness to bussiness, itu pun saya kira masih sebuah MoU yang awal sekali," kata Presiden, sebelum mengunjungi Rizal Memorial Park di Manila, Filipina, Senin (9/2).
Jokowi menyebutkan studi kelayakan juga belum. "Jadi kemarin karena diundang Dr Mahatir dan Pak PM Najib Razak, ya saya datang jadi masih awal sekali," ujarnya.
"Ya kita kan terbuka mau yang dari Malaysia masuk untuk investasi ya silahkan, mau dari Korea juga silakan, mau dari Jepang yang sudah banyak mau investasi lebih besar lagi ya silahkan, kita butuh investasi," kata Jokowi.
Usai mengunjungi Rizal Park Monumen, Presiden Jokowi mengadakan pertemuan dengan masyarakat Indonesia di Kedutaan besar RI di Manila.