Ahad 18 Jan 2015 15:59 WIB

Sutarman Dicopot, Perkap Jilbab Polwan Jalan Terus

Rep: C07/ Red: Bayu Hermawan
Polisi Wanita (Polwan) saat mengikuti peragaan pakaian dinas untuk Polwan berjilbab yang digelar di Lapangan Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Jakarta Pusat (25/11).
Foto: Republika/Yasin Habibi/c
Polisi Wanita (Polwan) saat mengikuti peragaan pakaian dinas untuk Polwan berjilbab yang digelar di Lapangan Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Jakarta Pusat (25/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Pol Ronny F Sompie mengatakan meskipun Jenderal Sutarman sudah tidak menjabat sebagai Kapolri, Peraturan Kapolri (Perkap) Jilbab Polisi Wanita (Polwan) akan tetap dilanjutkan.

"Wakapolri akan melanjutkan tugas pak Sutarman, kita akan lanjutkan tugas yang sudah rencana kerja satu tahun," kata Ronny saat dihubungi, Ahad (18/1).

Ronny berkata, perkap jilbab polwan harus segera direalisasikan, lantaran sudah masuk dalam rencana anggaran Polri, sehingga tidak mungkin berubah.

"Saya rasa perkap jilbab polwan sudah rencana satu tahun dan sudah ada anggaran, harus direalisasikan , kita punya komitmen,"tegasnya.

Sebelumnya, Jenderal Sutarman saat masih menjadi Kapolri berjanji pada tahun 2015 akan segera mengesahkan perkap jilbab. Menurut Sutarman pengadaan perkap jilbab akan segera dilaksanakan setelah pengesahan.

Ia pun memperkirakan perkap jilbab akan rampung sekitar bulan Agustus atau September 2015. Saat ini, kata Sutarman, perkap jilbab polwan sudah sampai perencanaan dan pengadaan anggaran. Adapun anggaran yang dianggarkan untuk perkap jilbab polwan sendiri sebesar Rp 1,2 Triliun.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement