Ahad 18 Jan 2015 09:07 WIB

Di Jakarta Utara, Ada 93 Titik Genangan Air

Rep: C94/ Red: Erik Purnama Putra
Kawasan Mangga Dua di Jakarta Utara yang rawan banjir dipasang tanggul pada Ahad (8/6).
Foto: Republika/Wihdan
Kawasan Mangga Dua di Jakarta Utara yang rawan banjir dipasang tanggul pada Ahad (8/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Kota Jakarta Utara telah memetakan sejumlah lokasi rawan banjir. Berdasarkan data yang dilansir dari Penanggulangan Bencana Jakarta Utara, sedikitnya ada 93 titik lokasi genangan air yang tersebar di enam kecamatan dengan rata-rata ketinggian air mencapai 10 hingga 100 centimeter.

Dalam persiapan penangulangan banjir tahun ini, Kepala Pelaksana Penanggulangan Bencana Jakarta Utara Deddy Tarmizi mengatakan, telah melakukan persiapan berupa penyediaan posko banjir, dapur umum dan lokasi pengungsian yang tersebar di 83 titik.

"Menurut prakiraan cuaca, datangnya cuaca ekstrem terjadi di tanggal 10 sampai 28 Januari dan itu lebih lambat dibandingkan dengan tahun lalu, di mana awal Januari sudah mulai ekstrem," kata Deddy saat dihubungi Republika, Ahad (18/1).

Deddy menjelaskan, posko pengungsian tersebut akan menerima distribusi beras sebanyak 28 ton hingga tingkat kelurahan. Sebanyak 83 titik lokasi itu, di antaranya sebanyak empat lokasi berada di Kecamatan Koja, enam lokasi di Kecamatan Pademangan, 10 lokasi di Kecamatan Kelapa Gading, 15 lokasi di Kecamatan Penjaringan, sisanya 21 lokasi Kecamatan Tanjung Priok, dan 21 lokasi di Kecamatan Cilincing.

Kendati begitu, Deddy memperkirakan lokasi tingginya genangan air tidak jauh berbeda bila dibandingkan tahun lalu. "Meski angka masih berkisar 90 samapi 93 titik saya berharap dengan adanya pengerukan Suku Dinas PU Tata Air di lokasi genangan bisa menurun," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement