REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, Trimedya Panjaitan mendesak Ketua KPK Abraham Samad untuk melaporkan beredarnya foto mesra yang menampilkan wajahnya dengan wanita yang diduga Putri Indonesia Elvira Devinamira.

Trimedya mengatakan hal tersebut untuk memastikan benar atau tidaknya bahwa foto tersebut adalah hasil rekayasa. Selain itu agar bisa diketahui secara jelas siapa penyebar foto itu, sebab jika tidak benar maka penyebar foto bisa dikenakan sanksi pidana.

"Harus diusut oleh penegak hukum, biar clear. Selain itu penyebar foto bisa dikenakan pidana, kan itu bisa lewat cybercrime," katanya di DPR, Rabu (14/1).

Namun, jika ternyata berdasarkan penyelidikan foto tersebut asli, maka Abraham Samad lah yang bisa dikenakan sanksi tegas. Terkait sanksi apa yang bisa dikenakan, Trimedya tidak menjawab, baginya yang terpenting keaslian foto itu harus diuji terlebih dahulu

"Pertanyaannya itu asli apa tidak (foto mirip Abraham Samad dan Elvira Devinamira). Kalau asli, baru diusut Majelis Etik," tegasnya.

Seperti diketahui, hari ini beredar foto-foto yang menampilkan wajah Ketua KPK Abraham Samad sedang bermesraan dengan wanita yang diduga Putri Indonesia, Elvira Devinamira.

Samad sendiri telah membantah bahwa foto itu palsu. Menurutnya hal tersebut adalah upaya untuk menjatuhkannya dan mengkriminalisasinya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika