REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Badan SAR Nasional (Basarnas) kembali menemukan tiga jasad penumpang Air Asia QZB501 yang terdiri dari dua laki-laki dan satu perempuan di perairan Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Rabu pagi.
"Tim Basarnas kembali menemukan tiga jasad dari dua laki-laki dan satu perempuan. Jasad perempuan menggunakan seragam pramugari," ujar Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI FH Bambang Soelistyo, dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (31/12).
Tim Basarnas telah mengevakuasi jenazah tersebut. Saat ini sudah berada di dalam KRI Bung Tomo. "Belum diketahui identitas pramugari itu," tambah dia.
Tim Basarnas menemukan jasad-jasad tersebut sekitar pukul 6.00 WIB. Bambang menjelaskan jasad-jasad itu akan dibawa ke Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
"Jika sudah selesai, kami akan langsung menerbangkan ke Surabaya," tambah dia.
Sebelumnya, pada Selasa (30/12), Tim Basarnas dan TNI AU menemukan serpihan-serpihan pesawat naas tersebut di perairan Pangkalan Bun.
Pesawat Airbus 320-200 milik Air Asia dari Surabaya ke Singapura hilang kontak sejak Minggu pagi. Pesawat tersebut dinyatakan hilang tepat di perairan yang terletak di bawah Pulau Kalimantan.