REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Direktur Utama PT. Air Asia Investama, Johnny G. Plate memastikan pesawat Air Asia QZ8501 dengan rute Surabaya Singapura berada dalam kondisi layak terbang. Menurutnya pesawat jenis Airbus Airbus A320-200 itu baru didatangkan beberapa bulan lalu.
"Pesawat itu baru selesai maintance check bulan lalu," kata Johnny saat dihubungi Republika, Ahad (28/12).
Johnny juga memastikan pilot dan kopilot pesawat telah memiliki pengalaman terbang yang mumpuni. Sang pilot misalnya telah memiliki pengalaman terbang enam ribu jam lebih. Sedangkan kopilotnya sudah memiliki pengalaman terbang lebih dari dua ribu jam.
"Secara teknis semua sudah memenuhi standar internasional," ujarnya.
Air Asia berupaya memberikan pelayanan informasi terbaik kepada keluarga para penumpang. Johnny mengatakan pihak Air Asia menyediakan penginapan di sejumlah hotel di Surabaya bagi keluarga para penumpang.
Sampai saat ini pihak Air Asia belum mengetahui informasi terakhir keberadaan pesawat. Johnny mengatakan Air Asia terus berkoordinasi dengan pihak Basarnas dan TNI. "Kita belum bisa memberi informasi apa-apa. Kami masih menunggu dan berkoordinasi," ujar politikus Partai Nasdem ini.
Seperti diketahui pesawat yang mengangkut 155 penumpang itu dinyatakan hilang pukul 07.55 WIB setelah tinggal landas dari Bandara Juanda Surabaya pukul 05.36 WIB. Pesawat ini sedang terbang menuju Singapura.