Selasa 23 Dec 2014 06:26 WIB

Regenerasi Parpol, JK Sindir Anas di Demokrat

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Esthi Maharani
Jusuf Kalla
Foto: Republika/ Wihdan
Jusuf Kalla

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai partai politik perlu melakukan regenerasi. Namun, hal ini pun harus dipertimbangkan sesuai dengan keperluan masing-masing partai. 

"Ya, siapapun perlu regenerasi tergantung keperluan dan kebutuhan partai masing-masing," kata JK di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Senin (22/12).

Menurutnya, pemimpin partai politik tidak dapat dinilai dari umurnya saja. Namun juga harus dilihat dari kemampuannya.

JK pun kemudian menyindir Anas Urbaningrum yang sempat memimpin Partai Demokrat. Sayangnya, Anas tersandung kasus korupsi sehingga kepemimpinan Demokrat kembali dipegang oleh SBY.  

"Bisa saja muda tetapi tidak mampu tapi kurang mampu. Otomatis dan siapa orangnya. Lihat demokrat, Anas muda memang tapi akibatnya juga apa kan," kata JK. 

Sebelumnya, Cyrus Network melakukan survey terkait regenerasi partai. Berdasarkan hasil survey tersebut, publik menilai empat partai besar seperti PDIP, Golkar, Gerindra, dan Demokrat perlu melakukan regenerasi dengan menunjuk tokoh muda. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement