REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Acara hiburan Pesbukers yang ditayangkan di ANTV menuai kontroversi. Itu lantaran ketika menayangkan tari saman dari Aceh, para penari perempuan dianggap tidak memakai pakaian sopan.

Dengan berpakaian ketat, rok minimalis, serta berbaju tanpa lengan, hal itu bertentangan dengan budaya Aceh. Para penari memang sedang memeragakan tarian gabungan Aceh, Bali, dan Papua.

Akun Twitter, @putraoriginal1 milik Syahputra sempat mendokumentasikan tayangan itu. Mahasiswa Universitas Malikussaleh (Unimal) tersebut bahkan menuliskan kejadian itu lewat blognya di Mirza-post.blogspot.com. Dia menyatakan, acara itu tayang pada 26 November lalu pada pukul 15:50 WIB.

"Tari Saman dengan pakaian jadi-jadian. Di luar negeri saja tari Saman pakaian mereka sopan. Yang sempat nonton pasti melihat lebih jelas bagaimana baju yang digunakan! Lihat saya di bawah sudah saya tambah video nya lagi, tayangan apa ini?"

Akun @MIrZA_stw milik Mirdha hidayatullah ‏juga mempertanyakan mengapa para perempuan yang membawakan tari Saman tidak mengenakan pakaian sopan. "Tari saman macam apa ini ? coba lihat pakaiannya ! apakah ini pelecahan ? acara : pesbuker ... antv"

Akun ‏@assyura6 melihat tayangan itu telah menghina kultur Serambi Makkah. "Acara Pesbukers yang diselenggarkan oleh ANTV ini secara terang-terangan melecehkan Budaya Aceh."

Akun Wagub Aceh Muzakir Manaf di @MuzakirManaf juga merespon masalah itu ketika ditanya salah satu pengikutnya di Twitter. Hanya saja, Muzakir menjawabnya dengan seolah menyindir ucapan yang kerap digunakan Presiden Jokowi, lantaran di kicauannya ia banyak mengkritik Jokowi.

"Kalau saya jwb itu bukan urusan saya, bagaimn? RT @muhammadzaldi: tuntut saja pak biar kapok tu ANTV, jangan suka menghina tarian orang Aceh."

Ikuti Whatsapp Channel Republika