REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekertaris Kabinet Andi Widjajanto mengungkap alasan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memilih HM Prasetyo sebagai jaksa agung. Menurutnya, Prasetyo dianggap memiliki paradigma ideologi politik yang sejalan dengan Jokowi.
Selain itu, lanjut Andi, Prasetyo diketahui telah lama berkarir di Kejaksaan Agung. Mulai dari menjabat sebagai Kepala Bagian Keuangan dan Materil di Bengkulu pada 1973 sampai menjadi jaksa agung muda tindak pidana umum pada 2006. Atas pengalamannya itu, Prasetyo dianggap memahami apa yang harus ia lakukan di Kejaksaan Agung.
"Selama kampanye interaksi berjalan. Sehingga tingkat kepercayaan muncul antara Pak Jokowi dan Pak Prasetyo," ucap Andi, Jumat (21/11).
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah melantik HM. Prasetyo sebagai jaksa agung menggantikan Basyrief Arief, Kamis (20/11). Namun, pengangkatan Prasetyo menuai kritik karena sebelumnya ia adalah kader Partai Nasdem yang juga anggota DPR RI.