Selasa 18 Nov 2014 12:37 WIB
Kenaikan BBM

Jokowi: Revolusi Pola Pikir Penting untuk Kemajuan

Indonesia's President Joko Widodo, popularly known as Jokowi (file)
Foto: AP Photo/Pablo Martinez Monsivais
Indonesia's President Joko Widodo, popularly known as Jokowi (file)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan untuk mendorong kemajuan Indonesia, semua pihak harus melakukan revolusi pola pikir. Hal tersebut penting untuk dilakukan agar mampu bergerak lebih cepat di tengah persaingan antar negara.

"Revolusi pola pikir kita perlukan. Kita tidak mungkin (lagi) berpikir monoton, bisa kedahuluan negara lain," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Selasa (18/11).

Jokowi melanjutkan, seharusnya semua pihak jangan hanya berkutat pada masalah politik, namun banyak hal lain yang harus dipikirkan untuk kesejahteraan masyarakat.

"Jangan berputar urusan politik terus, habis energi kita. Visi dan gagasan besar menjadi tidak cepat (diimplementasikan). Saling mengejek, saling menghujat, menjelekkan, ini menghabiskan energi," jelasnya.

Presiden Jokowi juga menceritakan pengalamannya berdiskusi dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping mengenai resep pemerintah Tiongkok bisa mendorong kemajuan ekonomi. ia mengatakan apa yang dialami dan dijalankan oleh Tiongkok dapat dipetik menjadi pelajaran oleh bangsa Indonesia sehingga bisa mendorong kemajuan ekonomi.

"Pemikiran besar seperti itu kalau kita bisa adopsi, kita ambil. Misalnya (Tiongkok-red) infrastruktur awalnya tidak punya uang, tapi kemudian setelah menjalankan kebijakan ini bisa mempunyai uang dan kini membiayai sendiri infrastruktur mereka," jelasnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement