Kamis 06 Nov 2014 20:57 WIB

Kota Bekasi Dapat Prioritas Tiga Kartu 'Sakti' Jokowi

Rep: C57/ Red: Bayu Hermawan
Pemkot Bekasi
Foto: bekasikota.go.id
Pemkot Bekasi

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI UTARA -- Wakil Wali Kota Bekasi, Ahmad Syaikhu mengatakan wilayah yang dipimpinnya akan mendapat prioritas pembagian Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dari Kementerian Sosial (Kemensos).

"Dalam pendistribusian KIP, KIS dan KKS, Kota Bekasi menjadi prioritas. Ini 'starting point' (titik awal) yang baik bagi Kemensos," ucapnya pada Kamis (6/11) siang.

Ia mengatakan Pemkot Bekasi siap mendukung berbagai program Kemensos di Kota Bekasi. Syaikhu menjelaska program Kemensos periode sebelumnya di kota Bekasi. Khususnya, pembangunan 80 rumah tidak layak huni di Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi.

Syaikhu melanjutkan mudah-mudahan ke depan lebih banyak lagi program yang bisa disinergiskan antara Dinsos Kota Bekasi dengan Kemensos. Apalagi, jelasnya, hari-hari pertama menjadi menteri, Ibu Khofifah sudah berkunjung ke kota Bekasi.

"Kami optimis, insya Allah, masalah PMKS dapat diselesaikan oleh Pemkot Bekasi bersama-sama Kemensos," katanya.

Pemkot Bekasi, ungkapnya, juga berencana membangun rumah singgah bagi para PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial). Namun sampai hari ini, rencana itu belum terwujud. Mudah-mudahan ke depan bisa terwujud.

Wakil Wali Kota yang biasa disapa Pak Ustadz itu pun memaparkan masalah sosial yang dihadapi kota Bekasi. Misalnya, jumlah penderita HIV/ AIDS kedua terbesar di Jawa Barat ada di kota Bekasi.

"Dengan kedatangan Bu Menteri di awal-awal masa jabatan, kami optimis sinergitas antara Kemensos dan Dinsos Pemkot Bekasi dapat ditingkatkan," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement