Senin 03 Nov 2014 09:57 WIB

Sepi Peminat, Jam Operasional Tol Bekasi Barat Dibatasi

Gerbang Tol Bekasi Barat III
Foto: Antara
Gerbang Tol Bekasi Barat III

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi memaklumi kebijakan PT Jasa Marga yang melakukan pembatasan jam operasional gerbang keluar atau Ramp Tol Bekasi Barat III untuk mengantisipasi kerugian lebih besar.

"Tidak ada masalah selama memang itu untuk efisiensi perusahaan," katanya di Bekasi, Senin (3/11).

Upaya pembatasan operasional Ramp Tol Bekasi Barat III terhitung sejak 1 November 2014 dilakukan pengelola Tol Jakarta-Cikampek menyusul minimnya minat pengendara melewati gerbang tol tersebut. Operasional yang semula berlaku 24 jam penuh setiap pekannya, kini hanya dibuka pukul 13.00 hingga 21.00 WIB.

"Kami maklumi kebijakan itu karena memang masih ada pekerjaan proyek ruas jalan dalam kota yang saat ini dalam proses pengerjaan," katanya.

Proyek infrastruktur yang dimaksud adalah jalan sisi selatan Kalimalang yang akan menampung kendaraan dari Ramp Tol Bekasi Barat III menuju Jalan KH Noer Alie. Menurutnya, hambatan di jalan sisi selatan Kalimalang berada di simpang Rumah Sakit Global, simpang galaxy, dan pelebaran di sepanjang badan jalan.

"Kita akan selesaikan 100 persen ruas jalan sisi Kalimalang itu dengan bantuan dari Pemprov DKI Jakarta pada 2015," katanya.

Bila jalan sisi selatan Kalimalang sudah rampung dikerjakan, kata dia, maka tidak ada lagi alasan bagi PT Jasa Marga melakukan pembatasan operasional Ramp Barat III. "Kalau proyeknya sudah selesai, tidak ada lagi alasan PT Jasa Marga membatasi operasionalnya," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement