REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gelaran Indonesia International Book Fair (IIBF) yang ke-34, Sabtu (1/11) di Istora Senayan Jakarta terasa istimewa. Imam Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Syeikh Abdurrahman bin Abdul Aziz As-Sudais berkenan hadir, serta didaulat membaca doa bagi kelancaran acara yang berlangsung hingga 9 November mendatang.
Imam As-Sudais sempat dikabarkan batal menghadiri acara pembukaan karena harus berangkat kembali ke negaranya. Namun ketika acara pembukaan hampir dimulai, panitia mengonfirmasi bahwa Imam As-Sudais dalam perjalanan. Maka acara ditunda beberapa menit menunggu kedatangan As-Sudais.
Mengawali doanya, dengan merdu ia melantunkan penggalan ayat 1-5 surah Al-Alaq, dilanjutkan dengan pembacaan doa berbahasa arab selama kurang dari lima menit. Pada intinya, Imam As-Sudais mendoakan kelancaran dan keselamatan bagi acara, juga kepada umat Muslim seluruh dunia.
Ketua Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) Lucya Andam Dewi menerangkan, IIBF 2014 merupakan transformasi dari Indonesia Book Fair. Perhelatan diikuti oleh sebelas negara yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Jepang, Korea, Cina, Taiwan, Kanada, Pakistan, Mesir, dan Arab Saudi.
"Kami mendapat dukungan dari Kerajaan Saudi Arabia dalam penyelenggaraan IIBF tahun ini, semoga semakin meningkatkan akselerasi budaya baca bagi warga Indonesia dan dunia," katanya.