REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani, memastikan Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS) akan diluncurkan pada 7 November mendatang.
"Minggu pertama November,tanggal 7, akan diluncurkan," katanya usai menghadiri rapat tertutup dengan sejumlah menteri di Kantor Wakil Presiden, Selasa (29/10).
KIP dan KIS ini rencananya akan diberikan kepada para keluarga pra-sejahtera yang tak mendapatkan fasilitas jamkesmas. Lebih lanjut, Puan mengatakan program ini merupakan program prioritas bertahap yang dilakukan oleh BPJS dengan Kemenkes.
"Kami prioritaskan hampir kurang lebih satu juta kartu dalam tahap pertama sampai Desember 2014. Sudah bisa diterima sejumlah keluarga KIS dan KIP plus keluarga sejahtera," jelasnya.
Lanjutnya, KIP dan KIS ini akan langsung diluncurkan oleh presiden dan wapres ke berbagai daerah. Kartu ini menurutnya dapat digunakan oleh masyarakat untuk mendapatkan pelayanan pengobatan serta melakukan pencegahan penyakit.
"Harus diluncurkan secepatnya dan jadi prioritas hingga bisa dinikmati rakyat dan rakyat sejahtera," jelasnya.
Selain Kartu Indonesia Sehat, pemerintah juga akan meluncurkan Kartu Indonesia Pintar yang menjamin pendidikan selama 12 tahun. Puan mengatakan kartu-kartu ini akan disalurkan dan diawasi oleh kementerian terkait seperti Kemenkes, Kemendiknas, serta departemen sosial. Anggaran program ini pun telah dikoordinasikan dengan kementerian keuangan dan disetujui oleh DPR.