REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pihak Rumah Sakit Santo Borromeus membenarkan Presiden RI ketiga, BJ Habibie dirawat. Namun, perawatan itu hanya bagian dari pemeriksaan rutin atau general check up.
"Secara detilnya beliau datang kemarin dengan tujuan cek up secara rutin, setiap ke Bandung memang mampir ke kami untuk check up," kata sekretaris RS Borromeus Kornelius Rukmana kepada wartawan, Selasa (21/10).
Dikatakannya, BJ Habibie selalu menjalani pemeriksaan rutin di rumah sakit tersebut. Pernyataan Kornelius ini juga sekaligus membantah beredarnya berita memburuknya kondisi Habibie. Bahkan, ia mengatakan Habibie berjalan sendiri saat masuk rumah sakit meskipun dikawal beberapa orang pengawalnya.
"Awal datang segar bugar, yang kami ketahui beliau check up, mungkin kelelahan," kata dia.
Sedangkan dirawatnya Habibie di salah satu ruangan rumah sakit menurut Kornelius, juga sebagai rangkaian dari proses check up. Namun, ia sendiri belum memastikan kapan perawatan tersebut selesai.
"Selama proses pemeriksaan berlanjut, memang beliau dirawat, itu sebuah proses harus istirahat sampai seluruh proses berlangsung," kata dia.
Seperti diketahui, sebelum menjalani perawatan ruang perawatan VIP A lantai lima rumah sakit, Habibie terlebih dahulu masuk ke ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) sekitar pukul 01.00 WIB, Selasa (21/10) dini hari.
Kala itu, didampingi lima pengawalnya berpakaian batik, Habibie masuk ke ruang IGD rumah sakit yang berada di Jalan Ir H Juanda (Dago). Menurut, salah satu keluarga pasien lain yang melihat kedatangannya, Habibie langsung masuk IGD usai turun dari mobil. Mercedes hitam bernopol B 521 RI.