Ahad 19 Oct 2014 15:33 WIB

Jokowi Bakal Pakai Mobil Bekas SBY

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Bayu Hermawan
Presiden SBY bersama Boediono dan Joko Widodo menyapa sejumlah tamu dan undangan usai Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Rabu (1/10).(Antara/Widodo S.Jusuf)
Foto: Antara/Widodo S.Jusuf
Presiden SBY bersama Boediono dan Joko Widodo menyapa sejumlah tamu dan undangan usai Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Rabu (1/10).(Antara/Widodo S.Jusuf)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) berjanji tak akan membeli mobil baru setelah resmi menjadi presiden. Ia mengatakan akan menggunakan mobil yang sebelumnya dipakai Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Enggak akan beli mobil baru, saya pakai lungsuran (bekas) saja," ujar presiden terpilih yang akan dilantik pada 20 Oktober tersebut, Ahad (19/10).

Saat ini mobil yang sehari-hari dipakai Jokowi adalah Kijang Innova putih bernomor B 1982 SID. Meski sebagai presiden terpilih, ia sebenarnya mendapat fasilitas mobil Mercedes Benz berwarna hitam dengan nomor B 1190 RFS. Namun Jokowi lebih sering menggunakan mobil Innova dibanding mobil anti pelurunya.

Adapun mobil kepresidenan yang digunakan SBY saat ini adalah Mercedes Benz 600 versi 2008 yang baru digunakannya pada tahun 2009.

Mobil kepresidenan Mercedes Benz 1994, yang sebelumnya digunakan sejak jaman Soeharto menjadi presiden, kini dijadikan kendaraan cadangan.

Mobil yang dipakai Presiden SBY dilengkapi dengan teknologi tinggi. Mobil tersebut anti peluru di seluruh bodi kendaraan serta mampu melaju dengan kecepatan 210 km per jam dan tahan dengan ledakan.

Selain itu mobil tersebut masih dapat melaju sejauh 60 kilometer meski ‎bannya kempes.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement