REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam tahanan alias bui tak membuat Anas Urbaningrum bungkam. Ia terus berkomentar terkait peristiwa politik termasuk kekalahan beruntun Koalisi Indonesia Hebat di parlemen.
Ia memulai berkicau melalui akun @anasurbaningrum, tepat Kamis malam (9/10). Di cuitan tersebut ia berani menyebut Pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla ke depan sebagai pemerintahan minoritas. "Jika ibarat main bola, smp dgn (sampai dengan) pemilihan Pimpinan MPR skor sudah genap 5-0 #pemerintahanminoritas *abah,'' tutur Anas, karena tanda bintang berarti ia sendiri yang berbicara.
Skor 5-0 menurut dia sudah jelas pemenangnya adalah kesebelasan politik Koalisi Merah Putih. Mulai dari UU MD3, urusan tata tertib DPR, UU Pilkada, pimpinan DPR bahkan hingga pimpinan MPR.
Meski sama-sama berkekuatan tetap melalui UUD, namun ia meminta Jokowi-JK tak menganggap enteng hal ini. Karena tidak menguntungkan bahkan bisa membuat pemerintahan Jokowi-JK ringkih.
Karena itu perlu komunikasi politik yang canggih dang daya rangkul yang makin cekatan dari KIH. Ia menilai tampaknya belum muncul 'playmaker' dari KIH atau malah memang disembunyikan 'wasit'.
"Keadaan ini jangan dianggap enteng. Bisa berpotensi menjadi mimpi buruk," ungkap dia. Padahal sudah terlalu lama mimpi-mimpi buruk menghantui Indonesia. Oleh karena itu sudah saatnya sang merah putih gagah berkibar.