Kamis 09 Oct 2014 19:12 WIB

Pemekaran Kota Bogor Tidak Caplok Wilayah Kabupaten

Rep: c 84/ Red: Indah Wulandari
 Ribuan kendaraan terjebak kemacetan di pintu keluar tol Jagorawi menuju kawasan wisata puncak, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (2/8). (Republika/Raisan Al Farisi)
Ribuan kendaraan terjebak kemacetan di pintu keluar tol Jagorawi menuju kawasan wisata puncak, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (2/8). (Republika/Raisan Al Farisi)

REPUBLIKA.CO.ID,BOGOR--Rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melakukan pemekaran di sejumlah kelurahan dan kecamatan dinilai mampu memberi kemudahan kepada masyarakat, bukan sebuah upaya pencaplokan wilayah Kabupaten Bogor.

"Tidak ada yang namanya pencaplokan wilayah," ujar Kabid Fisik pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Bogor Lorina Damastuti, Kamis (9/10).

Isu pencaplokan wilayah yang tengah hangat berkembang di Kota Bogor, menurutnya tidak benar. Kata dia, permasalahan batas wilayah antara Kabupaten dan Kota Bogor sudah dirundingkan bersama.

Namun, dia menegaskan tetap harus dikaji secara mendalam sebelum memutuskan wilayah-wilayah mana saja yang pantas untuk dimekarkan.

Lorina menegaskan luas Kota Bogot saat ini berkisar di angka 11.200 atau 11.300 hektar bukan 11.800 seperti yang ramai diperbincangkan. Menurutnya, luas wilayah Kota Bogor sama sekali berkurang, melainkan hanya dipresisikan.

"Dari awal juga sekitar 11.200 atau 11.300 hektar," lanjutnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement