Rabu 08 Oct 2014 23:03 WIB

BNPB Akan Bangun ShelternTsunami di Kabupaten Mukomuko

Tsunami (ilustrasi)
Foto: [ist]
Tsunami (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MUKOMUKO -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana akan membangun satu gedung shelter untuk tempat berkumpul warga saat terjadi bencana tsunami di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu.

"Tahun 2015 akan dibangun shelter di daerah ini," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko, Ramdani, Rabu.

Menurut dia, pemerintah setempat telah menyiapkan tiga alternatif untuk lokasi pembangunan shelter, yakni dekat rumah dinas wakil bupati di Kelurahan Bandar Ratu, Terminal Kelurahan Koto Jaya, dan SMA 1 Mukomuko.

Dari tiga lokasi tersebut, katanya, pihaknya mengusulkan gedung shelter itu dibangun di lokasi SMA 1 agar gedung tersebut dapat multifungsi sebagai tempat berkumpul warga saat tsunami dan ketika tidak ada bencana dapat bermanfaat bagi siswa melakukan berbagai kegiatan. 

Ia menerangkan, anggaran untuk pembangunan gedung shelter itu sudah ada di BNPB dengan nilai sekitar Rp 30 miliar. Namun belum dapat dilaksanakan tahun ini karena keterbatasan waktu.

Dengan anggaran sebesar itu, kata dia, bisa dibangun gedung shelter setinggi 45 meter atau tingkat tiga. Di bagian atap gedung shelter ada landasan untuk helikopter.

Dengan ukuran gedung shelter sebesar itu, katanya, dapat menampung sebanyak 850 hingga 1.000 orang warga setempat yang mengungsi dari bencana alam tsunami.

"Gedung tersebut dirancang kuat terhadap guncangan gempa bumi. Dan gedung dibangun bertingkat agar air tsunami tidak sampai merendam gedung," ujarnya.

Warga yang diprioritaskan mengungsi di gedung shelter itu nantinya adalah anak-anak dan orang tua atau warga lanjut usia yang tidak sanggup berjalan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement