REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh warga Jakarta ketika membacakan surat pengunduran dirinya dari jabatan Gubernur DKI Jakarta.

"Permohonan maaf saya sampaikan kepada seluruh lapisan masyarakat Jakarta apabila ada sikap-sikap yang tidak berkenan ketika menjadi Gubernur," ujar Jokowi saat membacakan surat pengunduran dirinya di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (2/10).

Pada kesempatan ini, Gubernur yang dilantik pada 7 Oktober 2012 ini juga meminta maaf kepada para anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) yang hadir pada rapat terbuka paripurna.

Dalam pembacaan surat tersebut, Jokowi juga menyebutkan keberhasilan yang ada di ibukota merupakan hasil kerja sama seluruh pihak yang ikut serta pada pembangunan pemerintahannya.

Sebelumnya, para anggota dewan telah melakukan rapat gabungan DPRD dan pimpinan fraksi pada 20 September 2014. Melalui rapat tersebut, diputuskan tanggal 2 Oktober 2014 menjadi tanggal dibacakannya surat pengunduran Jokowi.

Pengunduran diri ini, dilaksanakan sehubungan dengan telah ditetapkannya rekapitulasi hasil penghitungan pemberian suara pemilihan umum presiden dan wakil presiden 2014 oleh KPU, yang memenangkan pasangan Jokowi-Jk menjadi Presiden dan Wakil Presiden Terpilih.

Ikuti Whatsapp Channel Republika