Ahad 14 Sep 2014 13:11 WIB

Ahok Dicium Ibu - Ibu

Rep: C92/ Red: Erdy Nasrul
Ahok Mundur Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama
Ahok Mundur Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Salah satu hal yang menarik warga dalam Festival Budaya Betawi di Monumen Nasional (Monas) hari ini (14/9) adalah kehadiran Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Sepanjang perjalanan pria ini ke stan-stan yang tersedia, bukan hanya wartawan dan petugas yang ikut berdesak-desakan, namun juga warga yang ingin berfoto.

Beberapa warga tampak ikut naik ke panggung yang sebenarnya disediakan untuk para pejabat dan wartawan yang ingin meliput acara. Seorang wanita tampak ingin mengambil foto di barisan depan seperti halnya para wartawan. 

Ketika sang wakil gubernur telah turun, beberapa wanita tampak meminta untuk berjabat tangan dan berfoto bersama.

"Ya Allah, udah. Udah salaman," kata salah seorang warga kepada temannya yang menunggu di belakang. Tak mau kalah, temannya kemudian maju ke depan untuk mengambil foto.

"Susah banget ambil fotonya," kata dia.

Seorang warga laki-laki juga sempat menyampaikan aspirasinya ketika bertemu langsung dengan Ahok. "Pak soal Kartu Jakarta Pintar itu," kata dia.

"Iya nanti kita akan evaluasi lagi Kartu Jakarta Pintar," kata Ahok menimpali.

"Iya, pak. Itu kayanya masih banyak yang salah sasaran," kata pria itu lagi.

Iring-iringan Ahok tak pernah sepi dari kerumunan sepanjang perjalanan. Seorang ibu yang berhasil berjabat tangan dengan Ahok kemudian menyatakan kekagumannya terhadap pria tersebut.

Sampai di pintu keluar, seorang ibu tampak ingin berjabat tangan dengan Ahok. Ahok pun mengulurkan tangannya.

Namun, sambutan itu disambut dengan agak agresif oleh sang ibu. Ia  menarik tangan Ahok hingga sedikit terhuyung dan si ibu pun melayangkan satu kecupan di pipi sebelah kanan. Sang wagub tampak terkejut namun masih tertawa ramah kepada para warga.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement