REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim transisi Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) menargetkan RAPBNP 2015 dapat selesai Desember 2014.
Menko Perekonomian Chairul Tandjung (CT) membuka ruang pembahasan rancangan anggaran tersebut lebih awal agar dapat diimplentasikan pada pemerintahan mendatang.
Deputi tim transisi, Hasto Kristiyanto mengatakan, anggaran yang disiapkan sekarang akan dipakai Jokowi-JK nanti. Karena itu ia mengapresiasi sikap CT yang inginkan pembahasan RAPBN dipercepat.
Dengan begitu, seluruh kebijakan fiskal dan distribusi anggaran dapat berjalan.
"Prinsipnya adalah terciptanya kesinambungan antarperiode pemerintahan. CT punya kecocokan dengan Jokowi dalam hal tersebut," kata Hasto usai melangsungkan rapat dengan CT dan Menko Kesra Agung Laksono, Rabu (10/9).
Tim transisi mengapresiasi sikap CT. Dengan adanya niat untuk mengamankan APBNP 2015, kata dia, menjadi pertimbangan tim transisi untuk melakukan kajian atas perubahan realokasi anggaran. Apalagi dengan adanya pengalihan subsidi BBM terhadap kebutuhan produktif.
Sebelumnya tim transisi bertemu dengan CT dan Agung Laksono di kantor Kemenko Perekonomian, Rabu (10/9) pagi. CT menyatakan, perubahan 2015 bisa dilakukan sebelum Januari tahun depan.