Senin 08 Sep 2014 12:29 WIB

Krisis Air Ancam Produksi Susu

Rep: Edy Setiyoko/ Red: Ichsan Emerald Alamsyah
Seorang pekerja memerah susu dari seekor sapi di tempat produksi susu sapi di Jakarta, Selasa (19/8). (Republika/Prayogi)
Foto: Republika/Prayogi
Seorang pekerja memerah susu dari seekor sapi di tempat produksi susu sapi di Jakarta, Selasa (19/8). (Republika/Prayogi)

REPUBLIKA.CO.ID, BOYOLALI -- Krisis air bersih melanda daerah sentra ternak sapi perah di Kabupaten Boyolali,  Jawa Tengah. Kondisi ini dikhawatirkan Ketua GKSI (Gabungan Koperasi Susu Indonesia Provinsi Jateng-DI Yogyakarta), Sri Kuncoro, bakal berdampak buruk terhadap produksi susu.

Menurut Sri, krisis air bersih bisa mengancam produksi susu sapi perah. Akibat kekurangan air bakal berdampak berkurangnya produksi susu.

Untuk itu, peternak sapi perah diimbau menyediakan kebutuhan air minum yang mencukupi kebutuhan ternak. Pengurus GKSI Jateng-DIY mengeluarkan imbauan ini menyusul krisis air yang semakin parah didaerah sentral peternakan sapi perah. Seperti, di Kecamatan Musuk, Cepogo, Ampel dan Mojosongo.

Kendati terjadi krisis air bersih melanda sejumlah daerah, namun Sri KUncoro masih optimistis peternak bisa menyediakan air memadai untuk mencukupi ternak mereka. Sehingga produksi susu tidak terganggu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement