Senin 25 Aug 2014 12:46 WIB

Samosir Kembangkan Pariwisata Berbasis Lingkungan

Tiga lapis hutan di kawasan Danau Toba, Samosir, Sumut. (ilustrasi)
Foto: libregraphics.asia
Tiga lapis hutan di kawasan Danau Toba, Samosir, Sumut. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PANGURUAN -- Bupati Samosir, Mangindar Simbolon, berencana mengembangkan konsep pariwisata berbasis lingkungan yang menekankan aspek penghayatan serta penghargaan kelestarian alam dan budaya.

"Jika industri pariwisata berbasis lingkungan dikembangkan, maka sektor pertanian sebagai penopang kebudayaan di kabupaten yang terletak di bagian tengah Propinsi Sumatera Utara ini dengan sendirinya akan terlestarikan," ujar Mangindar, di Pangururan, Senin (25/8).

Saat ini, kata dia, perubahan orientasi industri pariwisata lebih mengarah kepada pola wisata yang menekankan aspek penghayatan dan penghargaan kelestarian alam, lingkungan dan budaya (enviromentally and cultural sensitives).

Indikator keberhasilan pembangunan pariwisata menganut asas kelestarian lingkungan tidak semata diukur dari perspektif ekonomi melalui peningkatan devisa, tapi juga mencegah eksploitasi lingkungan.

Hal lain yang perlu ditekankan, lanjutnya, visi kelestarian dan pemberdayaan yang arahnya kepada kelestarian sumberdaya alam dan lingkungan serta penghargaan pada nilai-nilai sosiokultural kemasyarakatan.

"Pulau Samosir terkenal dengan pemandangan alamnya yang indah serta menjadi salah satu destinasi wisata yang dilirik para pelancong domestik maupun mancanegara," pungkasnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement