Ahad 24 Aug 2014 15:05 WIB

Soal Menteri, PKB 'Pasrah' kepada Jokowi

Rep: Erdy Nasrul/ Red: Bilal Ramadhan
Simpatisan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) membawa atribut partai ketika kampanye
Foto: antara
Simpatisan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) membawa atribut partai ketika kampanye

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA– Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyerahkan sepenuhnya persoalan menteri kepada presiden terpilih, Joko Widodo. Pria yang sebentar lagi melepas jabatanya sebagai Gubernur DKI Jakarta ini diyakini memiliki prinsip dan strategi membentuk pemerintahan yang mampu meningkatkan kesejahteraan rakyat.

 

“Terserah beliau,” papar Ketum PKB, A Muhaimin Iskandar, dalam keterangan resminya kepada ROL, Ahad (24/8).

Menurutnya Jokowi lebih memahami apa yang menjadi kehendak rakyat Indonesia. Langkah yang ditempuh Jokowi diyakininya akan tepat untuk memenuhi kebutuhan rakyat Indonesia. Cak Imin menyatakan pada September nanti pihaknya bersama parpol koalisi pendukung Jokowi akan berembuk bersama presiden dan wakil presiden terpilih.

Pembicaraan akan dilakukan seputar kabinet dan pemerintahan ke depan. Pihaknya menyatakan tidak menyiapkan secara khusus kader terbaiknya untuk diajukan kepada Jokowi, sebab PKB memang memiliki tiga fungsi, termasuk rekrutmen pemimpin.

Wakil Sekjen DPP PKB Daniel Johan, memaparkan tidak masalah Jokowi membentuk kabinet ramping ataupun tidak. Semua yang duduk dikabinet menurutnya harus memiliki kepemimpinan yang komitmen dan visinya sama dengan Jokowi.

“Semua harus siap bekerja keras mewujudkan cita-cita politik Jokowi guna mewujudkan pemerintahan yang bersih, melayani, efektif, dan solutif,” imbuhnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement