REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Pemkab Cianjur menggiatkan gerakan donor darah di kalangan pelajar SMA. Hal ini dilakukan untuk menanamkan sejak dini kepedulian untuk saling tolong menolong khususnya mendonorkan darah.
‘’Sosialisasi masalah donor darah rutin dilakukan ke pelajar,’’ ujar Wakil Bupati Cianjur, Suranto, kepada wartawan.
Salah satunya dilakukan di SMA Negeri 1 Cibeber pada Selasa (12/8) lalu. Pada momen itu, terang Suranto, pemerintah mendorong para siswa untuk mau mendonorkan darahnya.
Kegiatan donor darah ini akan meningkatkan kualitas kesehatan agar lebih bersemangat dalam melakukan kegiatan belajar sehari–hari.
Suranto mengatakan, dengan mendonorkan darah maka pelajar sudah memberikan manfaat yang luar biasa kepada orang yang membutuhkan. Khususnya, pasien rumah sakit yang membutuhkan labu darah untuk mengobati penyakitnya.
Salah seorang guru di SMAN 1 Cibeber, Rudi mengatakan, di sekolahnya memang rutin dilakukan kegiatan donor darah. Pelaksanaannya dilakukan sebanyak tiga bulan sekali yang diikuti para siswa dan guru.