REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penumpang Kereta Rel Listrik (KRL) Jabodetabek di hari pertama dan kedua lebaran tahun ini meningkat dibanding tahun lalu. Hal ini diakui oleh Manajer Komunikasi PT KRL Commuter Jabodetabek (KCJ) Eva Chairunnisa.
"Tahun lalu hari pertama kedua itu sekitar 350 ribu. Tahun ini hari pertama kedua sekitar 500 ribuan," kata Eva kepada Republika, Rabu (30/7).
Eva mengatakan, penumpang pada hari pertama dan kedua lebaran ini juga tidak terlalu penuh jika dibandingkan hari biasa. Biasanya dalam satu hari PT KCJ dapat mengangkut penumpang sebanyak enam ratus ribu orang.
Penumpang, lanjut Eva, akan lebih ramai mulai hari ketiga lebaran dimana jumlah penumpang bisa mencapai pada hari biasa.
"Pertama, kedua, nggak begitu penuh. Penuhnya hari ketiga, kan itu udah mulai jalan-jalan," ujarnya.
Meski begitu, karakteristik penumpang KRL, diakui Eva, berbeda.
"Kalau biasanya kan pekerja, kalau ini keluarga. Banyak ibu yang bawa anak-anaknya," kata Eva menambahkan.