Kamis 10 Jul 2014 12:34 WIB

Kredit UMKM Perbankan Sulut Tumbuh 11,29 Persen

Kredit (ilustrasi)
Foto: Republika/Prayogi
Kredit (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Kepala Kantor Bank Indonesia Perwakilan Sulut Luctor Tapiheru mengatakan penyaluran kredit usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) oleh perbankan di Provinsi Sulawesi Utara hingga Mei 2014 naik 11,29 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya.

"Capaian kredit ini pada Mei 2014 sebesar Rp6,94 triliun atau tumbuh 11,29 persen dibandingkan tahun sebelumnya tercatat Rp6,24 triliun," kata Luctor, di Manado, Kamis.

Dijelaskan, penyaluran terbanyak tetap pada usaha menengah mencapai Rp3,26 triliun atau tumbuh 17,41 persen dibandingkan tahun sebelumnya hanya Rp2,78 triliun.

Sementara usaha kecil menurut Tapiheru, mencapai Rp2,31 triliun dibandingkan tahun sebelumnya Rp2,38 triliun atau turun 2,68 persen.

"Penurunan realisasi kredit usaha kecil karena banyak yang sudah beralih ke usaha menengah sehingga plafon kreditnya sudah tidak tergolong usaha kecil," jelas Luctor.

Untuk usaha mikro mendapat porsi Rp1,36 triliun atau tumbuh 26,27 persen dibandingkan tahun sebelumnya Rp1,07 triliun.

Lebih lanjut dikatakan, Sulut menjadi prioritas bagi perkembangan UMKM. Setiap tahun, jumlah UMKM di Sulut mengalami peningkatan rata-rata di atas 30 persen.

Semakin berkembanganya kegiatan unit-unit UMKM di Sulut, katanya, menunjukkan daerah ini sangat baik dan menarik bagi dunia bisnis serta investasi. Bahkan dalam tahun-tahun ke depan, perkembangan usaha di Sulut sangat prospektif, terutama di Kota Manado, Bitung, dan Tomohon, yang ternyata UMKM-nya mengalami pertumbuhan signifikan.

"Apalagi perkembangan ini ditunjang dukungan pendanaan dari perbankan yang setiap tahun terus bertambah nilainya," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement